TEKNOBURGER - Google biasanya memperkenalkan versi Android terbaru dalam acara tahunan Google I/O pada bulan Mei, dengan jadwal peluncuran ke publik beberapa bulan kemudian. Namun, untuk Android 16, Google berencana melakukan rilis lebih awal, yaitu antara April hingga Juni 2025.
Versi ini akan menjadi Android 16 final yang siap dipakai oleh publik. Langkah ini bertujuan menyesuaikan jadwal peluncuran perangkat di seluruh ekosistem Android agar lebih sinkron dengan perkembangan teknologi terbaru.
Dampak terhadap Perangkat Pixel
Sebagai perbandingan, jajaran Pixel 9 yang dirilis pada Agustus tahun ini diluncurkan dengan sistem operasi bawaan Android 14, sementara Android 15 sedang dalam tahap finalisasi. Baru beberapa bulan setelahnya, Google memperbarui perangkat Pixel dengan Android 15.
Dengan pergeseran rilis Android 16 ke bulan Juni, diharapkan jajaran Pixel 10 yang akan dirilis di paruh kedua 2025 bisa langsung menggunakan Android 16 sebagai OS bawaan.
Ini memberikan keuntungan besar bagi pengguna yang ingin menikmati pembaruan Android terbaru tanpa harus menunggu terlalu lama.
Baca juga: Review Spesifikasi dan Harga Asus ZenBook S 14 OLED, Laptop Intel Lunar Lake Pertama di Indonesia
Kesempatan untuk Samsung dan Ponsel Lipat Lainnya
Tidak hanya perangkat Pixel, ponsel lipat dari produsen besar seperti Samsung juga diperkirakan dapat langsung diluncurkan dengan Android 16. Biasanya, Samsung merilis ponsel lipat terbaru pada bulan Juli setiap tahunnya.
Dengan Android 16 yang tersedia lebih awal, kemungkinan besar perangkat Samsung terbaru di tahun 2025 sudah dapat menggunakan OS terbaru sejak hari pertama peluncuran, memberikan pengalaman yang lebih optimal bagi pengguna ponsel lipat.
Dua Jadwal Rilis Android pada 2025
Google mengumumkan bahwa akan ada dua kali peluncuran Android di tahun 2025. Rilis pertama adalah peluncuran utama yang akan dilakukan pada kuartal kedua (antara April hingga Juni), sedangkan rilis kedua, yang bersifat minor, akan diluncurkan pada kuartal keempat (Oktober hingga Desember).
Google menjelaskan bahwa peluncuran besar di kuartal kedua 2025 akan membawa perubahan yang signifikan, termasuk API baru untuk pengembang, yang bertujuan meningkatkan pengalaman pengguna dan kinerja aplikasi.
Baca juga: Xiaomi 15 Resmi Siap Rilis, Spesifikasi Tinggi Ditenagai Snapdragon 8 Elite dan Baterai Tangguh 5.400mAh
Pembaruan Minor di Kuartal Keempat
Peluncuran kedua di akhir tahun 2025 merupakan pembaruan minor, yang berfokus pada tambahan fitur, peningkatan performa, dan perbaikan bug yang mungkin ditemukan dalam rilis utama.
Dengan strategi ini, Google berharap pengguna dapat menikmati sistem operasi yang stabil dengan fitur-fitur terbaru tanpa gangguan signifikan.
Melalui blog pengembang Android, Google menyebutkan, “Peluncuran besar di Q2 akan melengkapi perubahan perilaku yang berdampak pada aplikasi, sementara peluncuran di Q4 akan memberikan tambahan fitur.”
Pembaruan Bertahap di Kuartal Lain
Selain dua peluncuran utama ini, Google juga berencana menyediakan pembaruan berkala di kuartal pertama dan ketiga 2025.
Pembaruan ini berfungsi sebagai update bertahap untuk memastikan kualitas yang berkelanjutan. "Kami akan terus memberikan pembaruan di Q1 dan Q3 untuk memastikan bahwa pengalaman pengguna tetap optimal," tulis Google dalam keterangan resminya.
Dengan jadwal yang lebih fleksibel dan penambahan fitur secara berkesinambungan, Google ingin memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna Android dan memastikan pengembang aplikasi bisa lebih siap menyesuaikan produknya dengan OS terbaru.(*)
Posting Komentar